JKM.COM, MELAWI – Ketua DPD TBBR (Tariu Borneo Bangkule Rajakng) Kabupaten Melawi, Antonius Desa menolak jika dalam rencana penerbitan buku oleh MADN (Majelis Adat Dayak Nasional) terkait IKN mencantumkan foto Panglima Jilah dan anggota TBBR dijadikan sampul buku.
Pernyataan tertulis tersebut disampaikan langsung oleh ketua DPD TBBR Kabupaten Melawi, Antonius Desa ke meja redaksi www.jurnalkapuasmelawi.com pada Sabtu, (16/09/2023) pagi.
Menurut Antonius, pencantuman foto Panglima Jilah dan foto anggota TBBR pada buku yang akan diterbitkan oleh MADN tersebut tidak ada izin dari DPP TBBR.
“Kami meminta agar penggunaan foto Panglima Jilah dan anggota TBBR pada buku tersebut diganti,” kata Antonius.
Antonius juga meminta kepada MADN untuk mengklarifikasi penggunaan foto Panglima Jilah dan Anggota TBBR serta meminta maaf secara terbuka baik di media cetak, televisi maupun secara langsung.
“Jika hal ini tidak ada respon dari MADN maka kami akan mendorong persoalan ini pada proses hukum yg berlaku,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Jendral MADN, Yakobus Kumis saat dikonfirmasi oleh redaksi jurnalkapuasmelawi.com via pesan singkat WhatsApp hingga berita ini diterbitkan belum memberikan keterangan.
