Bimtek Petani Sawit, Yessy Melania Minta Petani Tingkatkan Produktivitas Kelapa Sawit

banner 120x600

Melawi-Kalbar, JKM|Guna untuk  meningkatkan hasil produksi pertanian di sektor perkebunan kelapa sawit, Komisi IV DPR-RI dan Kementerian Pertanian kembali menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) kepada petani kelapa sawit di Kabupaten Melawi. Kegiatan Bimtek dilaksanakan di Aula Kurnia Water Park, Desa Tembawang Panjang, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, pada Kamis, (30/9) pukul 10.00 WIB hingga selesai.

Kegiatan Bimtek tersebut dihadiri oleh Dirjen Perkebunan Kementerian Pertanian Pusat, Ita Munardini, Kasi Pengawasan dan Perlindungan Perkebunan Dispanbun Kabupaten Melawi, Herwani, Narasumber Petani Inspirasi Sawit, Luca Infantri Adha, dan 65 orang perwakilan dari Kelompok Tani kelapa sawit di Kabupaten Melawi, serta Anggota Komisi IV DPR-RI, Fraksi Partai NasDem, Yessy Melania, SE., sekaligus membuka secara resmi Bimtek tersebut.

Dalam sambutannya, Yessy Melania mengatakan, kegiatan Bimtek ini di gelar masih dalam masa pandemi Covid-19, sehingga mengurangi jumlah peserta karena harus menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Komisi IV DPR RI dan Kementerian Pertanian.

“Semoga kegiatan Bimtek ini memberikan manfaat dan kontribusi dalam persoalan pertanian kita khususnya di Kabupaten Melawi. Kalimantan secara luasan lahan sawit berada di posisi kedua, setelah Riau, tetapi data hasil produksi sawit, Kalbar berada di posisi ke empat. Menyikapi hal tersebut kita harus terus meningkatkan produktivitas sawit khususnya di Melawi”. Kata Legislator Partai NasDem ini.

Yessy juga menyampaikan, agar para petani sawit lebih maksimal lagi dalam pengembangan budidaya perkebunan kelapa sawit. Karena menurutnya, kualitas dari hasil produksi ditentukan oleh para petani sawit itu sendiri untuk mendukung program pemerintah dalam rangka mengoptimalkan ekspor komoditi perkebunan sebagai produk unggulan Kalimantan Barat yang berasal dari Kabupaten Melawi.

Di tempat yang sama, Ir. Ita Munardini, Ditjen Kementerian Pertanian mengatakan, Kementrian Pertanian RI memiliki fokus untuk mendukung program pemerintah dalam rangka mendorong peningkatan kulitas dan kuantitas produk ekspor unggulan nasional pada sektor pertanian dan perkebunan di setiap Provinsi/Kabupaten/kota diantaranya bekerjasama dengan pihak Swasta dan BUMN, memberikan bantuan sarana pendukung pertanian, bimbingan teknis sebagai faktor pendorong peningkatan SDM serta produktifitas para petani.

“Diharapkan setiap program pengembangan di bidang pertanian dan perkebunan agar dikomunikasikan dengan dinas perkebunan setempat. Supaya pendampingan kepada setiap kelompok tani dapat lebih maksimal khususnya perkebunan kelapa sawit yang diharapkan bisa menjadi komoditas unggulan”. Pungkasnya.

 

Penulis : Ade Shalahudin/Dk


banner 336x280

Tinggalkan Balasan