JKM.COM, MELAWI – Direktur PT. Infinitas Merah Putih Jonathan menangapi statement Yusli Mantan Kades Kebebu periode 2008 – 2012 yang tidak mengetahui adanya penyerahan lahan oleh warga Dusun Sebaju, Desa Nanga Kebebu, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi kepada PT. IMP.
Ditegaskan Jonathan. PT. IMP memiliki bukti dokumentasi visual dan tertulis terkait dimana Yusli mengetahui adanya warga Dusun Sebaju menyerahkan lahan kepada PT. IMP yang tertuang dalam surat penyerahan dan uang ganti rugi serta dibuktikan dengan kwitansi bermaterai 10.000.
“Kami punya bukti tertulis pada saat penyerahan bahkan ada dokumentasi dan kwitansi pembayaran dari PT. IMP yang di tandatangani oleh Saudara Yusli,” ujar Jonathan sapaan akrabnya.
“Saudara Yusli juga mengatakan tidak pernah mendengar nama PT. IMP itu tidak benar, Dia pernah bertandatangan dan menjadi saksi diperjanjian antara PT.IMP dan Pasak Sebaju,” ucap Jonathan pada Rabu, (26/06).
Jonathan sangat menyayangkan atas statement Yusli disejumlah media beberapa hari yang lalu tersebut, dimana Yusli terkesan berpihak kepada Eddy Hartono Tanuwidjaja ( Asang ).
“Beliau kan salah satu tokoh masyarakat Desa Nanga Kebebu seharusnya bersikap netral, ini sepertinya terkesan berpihak kepada Eddy Hartono Tanuwidjaja (Asang),” tutur Jonathan.
Jonathan menyampaikan juga belum ada perkara yang kalah seperti yang dikatakan Eddy hartono kepada awak media.
“Eddy Hartono seharusnya tidak mengklaim asset milik orang lain n jika merasa benar seharusnya mengikuti aturan hukum pengadilan bukannya membayar oknum preman dan merampas hasil kebun PT. IMP,” pungkasnya.
